Demo image Demo image Demo image Demo image Demo image Demo image Demo image Demo image Demo image Demo image Demo image Demo image Demo image

Membuat Kota

  • Senin, 09 September 2013
  • rani nuralam
  • Label: ,


  • siapkan selembar peta wajah bumi, lalu bacalah puisi di setiap kerut tanahnya. di sana kami
    membangun mesin dari lempengan rasa lapar. tiada pilihan lain kecuali menciptakan pilihan
    kami sendiri. lalu kami pun menetek pada pabrik – pabrik, pada zigzag jarum di mesin – mesin
    jahit, membordir mulut kami yang selalu sobek terbuka.

    gambarlah  garis-garis di mana bisa kau letakkan angka – angka. semua menari merayakan
    hasrat manusia, dan di hiruk-pikuk semacam itu kami teringat burung-burung dan pepohonan
    di sajak-sajak kami sebelum ini. di buku-buku, para penghitung laba, penggali bumi, juga
    para perambah tanah begitu gairah mencari cara membuat kota, mesin penggemuk juga
    pemangsa manusia, dan di wajah setiap kota kami, terpasang senyum pahit sakit hati.

    sementara di pojok beta, kami lupa waktu. terlalu asyik merancang sebuah kota yang seluruh
    bangunannya terbuat dari sirih rambat, daun bayam, bambu jalar, dan kembang mawar.


    TS Pinang, 2008
    (c) Copyright 2010 lampu bunga. Blogger template by Bloggermint